• Jln. By Pass Aur Kuning No.1 Bukittinggi

  • Facebook Fakultas Teknik UM Sumbar

  • Instagram Fakultas Teknik UM Sumbar

Musyawarah Ketua Program Studi Teknik Sipil Se-Sumatera Bagian Tengah

Padang, ft.umsb.ac.id – Ir. Zuheldi, S.T., M.T Prodi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat, mengikuti Musyawarah Ketua Program Studi Teknik Sipil Se-Sumatera Bagian Dalam acara Andalas Civil Engineering Conference (ACE) 2025 di Convention Hall Universitas Andalas Padang.

Andalas Civil Engineering Conference (ACE) 2025 dengan tema “Artificial Intelligence (AI) dan Infrastruktur Berkelanjutan untuk Mitigasi Bencana” dilaksanakan selama dua hari dari tanggal 08 – 09 Mei 2025 yang dihadiri oleh berbagai Fakultas Teknik dan Prodi Teknik Sipil Se-Sumatera Bagian Tengah.

Dalam rangkaian kegiatan, turut ditandatangani nota kesepahaman (MoA) antara Fakultas Teknik UM Sumbar, FT Unand, institusi se-Sumbagteng, dan FT Universitas Hasanuddin.

Prof. Jafril Tanjung menyampaikan bahwa seluruh kegiatan program studi mengacu pada sistem penjaminan mutu internal (AMI) dan penjaminan mutu eksternal melalui instrumen baru LAM Teknik 2025.

Tanggapan terhadap kesiapan Prodi menghadapi instrumen baru akreditasi, Semua kegiatan harus berbasis bukti kinerja nyata. Misalnya, kerja sama Tridharma harus dibuktikan dengan daftar hadir, laporan kegiatan, dan dokumen pelaksanaan. Fokus bukan pada nilai tinggi, tetapi pada analisis kinerja dan dampaknya.

Pentingnya feedback dari pengguna melalui survei. Luaran publikasi mahasiswa perlu dicatat dan ditelusuri melalui SINTA, SCOPUS, atau SISTER dosen. Salah satu contoh: partisipasi mahasiswa dalam konferensi ACE. OJS Teknik Sipil dapat dimanfaatkan sebagai outlet publikasi mahasiswa.

Dan SISTER kini mewajibkan minimal satu publikasi setiap semester untuk BKD/LKD dosen. Hibah kolaboratif antar-prodi dalam jejaring Sumbagteng dapat diajukan ke pendanaan nasional atau internasional, atau melalui hibah internal masing-masing institusiserta Pengabdian kepada masyarakat disarankan mengambil pendekatan desa binaan Kolaboratif, Tutupnya.

SHARE KE: