• Jln. By Pass Aur Kuning No.1 Bukittinggi

  • Facebook Fakultas Teknik UM Sumbar

  • Instagram Fakultas Teknik UM Sumbar

Desmarita Leni, Dosen Teknik Mesin UM Sumatera Barat Raih Pembiayaan PKM, Dorong Inovasi Pembelajaran Energi di SMK

Humas UM Sumatera Barat –  Universitas Muhammadiyah (UM) Sumatera Barat kembali meraih prestasi. Salah satu dosen Teknik, Program Studi Teknik Mesin, Desmarita Leni, S.Pd, MT berhasil meraih pembiayaan Program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) dari LLDIKTI Wilayah X. Program yang beliau pimpin bertajuk “Implementasi Trainer Pembangkit Listrik Tenaga Uap Berbasis Riset untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran di SMK Dhuafa Padang”, menjadi salah satu bentuk kontribusi inovatif dalam mendukung vokasi pendidikan yang inklusif dan berbasis teknologi.

Dalam pelaksanaan program ini, Desmarita Leni, S.Pd, MT didampingi dua anggota tim yakni Aggrivina Dwiharzandis, S.Pd., MT dan Helga Yermadona, S.Pd., MT. Bersama-sama, mereka merancang dan mengimplementasikan trainer Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) sebagai media pembelajaran interaktif yang dilengkapi dengan panel monitoring. Selain itu, tim juga memberikan pelatihan teknis kepada guru dan siswa SMK Dhuafa Padang agar mampu memanfaatkan alat ini secara optimal dalam proses belajar mengajar.

Desmarita Leni, S.Pd, MT Menyebutkan, SMK Dhuafa Padang merupakan satu-satunya Sekolah Menengah Kejuruan gratis di Sumatera Barat, berdiri sejak tahun 1997 atas inisiatif Bapak Ibrahim. Berlokasi di Jl. Thamrin No. 93, Ranah, Kecamatan Padang Selatan, sekolah ini didirikan di atas tanah wakaf dan beroperasi dengan dukungan dana hibah serta bantuan dari para donatur. SMK Dhuafa hadir sebagai wujud nyata perjuangan pendidikan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu yang memiliki motivasi belajar tinggi.

Selain itu, keterbatasan fasilitas pembelajaran di sekolah mitra menjadi latar belakang penting pelaksanaan program ini. Di tengah tantangan efisiensi anggaran dan minimnya dukungan sarana pendidikan, kehadiran trainer PLTU berbasis riset menjadi solusi kreatif untuk memperkenalkan sistem energi nasional secara praktis dan aplikatif kepada siswa. Melalui pendekatan ini, siswa tidak hanya memahami prinsip kerja konversi energi uap menjadi listrik, tetapi juga dibekali keterampilan teknis yang relevan dengan kebutuhan industri energi masa kini.

Beliau berharap, program PKM ini dapat meningkatkan kualitas pembelajaran di bidang Teknik Pemesinan, sekaligus menanamkan kesadaran tentang tantangan dan peluang sektor energi di masa depan. Di samping itu keberhasilannya dalam memperoleh pembiayaan PKM menjadi bukti nyata komitmen UM Sumatera Barat dalam mendorong pengabdian yang berdampak langsung bagi masyarakat dan dunia pendidikan.  (tia)

SHARE KE: