Semarang,–ft.umsb.ac.id – Kampus dibawah naungan Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah (PTMA) dipastikan memberikan prioritas tinggi terhadap upaya penjaminan mutu dan kualitas program studi milik mereka. Kepastian ini penting bagian dari langkah serius pengelolaan Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah (PTMA).

Di sisi lain kompetisi ketat sudah dimulai seiring perkembangan zaman yang begitu pesat karenanya AST Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah (PTMA) harus siap. Untuk itu hadir Dekan Fakultas Teknik UM Sumbar Masril, S.T., M.T dalam rakernas Asosiasi Sains dan Teknologi (AST) PTMA dan pelantikan pengurus periode 2022-2026. Forum itu juga diikuti oleh jajaran pengurus dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia.

"Kami harus memastikan penjaminan mutu prodi menjadi prioritas tinggi pengelola kampus di lingkungan PTMA," tutur Pengurus Majelis Pendidikan Tinggi Penelitian Pengembangan Pimpinan Pusat (Diktilitbang PP) Muhammadiyah, Andy Dwi Bayu Bawono PHD,di Hotel Horison, Senin (6/2/2023) malam.

Andy Dwi turut menyinggung peluang strategis penjaminan mutu prodi. Sebab muaranya pencapaian kualitas perkuliahan,penelitian dan pengabdian yang berorientasi unggul. Pencapaian ini diharapkan tak sebatas bersaing di tingkat nasional melainkan melangkah di tataran mondial. Dia yakin para pengelola PTMA akan bisa sampai pada target ini. Hal itu mempertimbangkan sumberdaya manusia dan kaum profesional yang begitu banyak di Muhammadiyah.

Kolaborasi dan sinergisitas termasuk dengan AST PTMA mempercepat tekad mewujudkan semua prodi unggulan yang mampu bersaing pada aras nasional dan global. Penjaminan mutu prodi dampaknya juga berpengaruh luas atas kualitas institusi kampus.

Sunardi menambahkan terbentuknya asosiasi juga bentuk menjawab tantangan menjadikan seluruh prodi di bawah naungan kampus PTMA menjadi unggul dan kompetitif. Keanggotaan lembaga ini terdiri atas para dekan fakultas, ketua sekolah tingi, bahkan rektor PTMA. Rakernas Semarang menindaklanjuti hasil Musyarawah Nasional AST PTMA di Parapat Sumatera Utara.