• Jln. By Pass Aur Kuning No.1 Bukittinggi

  • Facebook Fakultas Teknik UM Sumbar

  • Instagram Fakultas Teknik UM Sumbar

Pemprov Buka Secara Resmi Rakornas AST PTMA, UM Sumbar Jadi Tuan Rumah

Rakornas AST-PTMA 2023: Membuka Pintu Solusi Konstruktif untuk Tantangan Sains dan Teknologi

Humas UM Sumatera Barat – Gubernur Provinsi Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah melalui Sekda Hansastri, membuka secara resmi Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Asosiasi Sains dan Teknologi (AST) Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyah (PTMA) di Bukittinggi pada Selasa, 24 Oktober 2023. Kegiatan ini menjadi forum penting yang melibatkan 150 akademisi dari 36 Fakultas Teknik PTMA yang tersebar di seluruh Indonesia.

Hansastri mengungkapkan kebanggaannya atas keputusan menjadikan Bukittinggi sebagai tuan rumah Rakornas ini, mengakui upaya besar Universitas Muhammadiyah (UM) Sumatera Barat dalam menggelar acara ini. Pembukaan resmi kegiatan ini ditandai dengan pemukulan gong, yang menandakan dimulainya rangkaian acara yang berlangsung dari tanggal 23 hingga 27 Oktober 2023.

Hansastri menekankan peran penting perguruan tinggi dalam mendukung kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi serta kontribusinya dalam pembangunan daerah. Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, sangat memahami pentingnya kerja sama antara perguruan tinggi dan pemerintah daerah, mengakui bahwa akademisi memiliki pengetahuan dan riset yang dapat mendukung kebijakan pembangunan.

Rakornas AST PTMA 2023 diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi yang akan meningkatkan mutu pendidikan dan penelitian di perguruan tinggi. Selain itu, acara ini dianggap sebagai wadah untuk mempererat silaturahmi antara pimpinan kampus-kampus Muhammadiyah dan Aisyah di seluruh Indonesia.

Ditempat yang sama Rektor UM Sumatera Barat, Riki Saputra, berharap bahwa Rakornas AST PTMA 2023 yang berlangsung selama lima hari akan menghasilkan solusi-solusi konstruktif dalam menghadapi tantangan di bidang sains dan teknologi. Acara ini dihadiri oleh ratusan peserta dari berbagai perguruan tinggi yang terafiliasi dengan Muhammadiyah dan Aisyiyah di seluruh Indonesia.

Sebagai pembicara kunci pada Rakornas tersebut, Profesor Mohd Haziman Bin Wan Ibrahim dari Universiti Tun Hussein Onn dan Profesor Ilyas Masudin dari UMM turut memberikan wawasan yang berharga. Semua ini menunjukkan komitmen kuat untuk memajukan pendidikan tinggi, ilmu pengetahuan, dan teknologi di Indonesia serta memperkuat jaringan antara perguruan tinggi di bawah naungan Muhammadiyah dan Aisyiyah.

SHARE KE: